Darah biru, artinya keturunan bangsawan.
Langit biru, artinya hari sedang cerah.
Haru biru, artinya sedang bersedih.
Mata biru, apalagi bagian pinggirnya, artinya baru dipukuli orang.
Nah, kalo api biru ?
Sob, pasti tau kan, selain merah/kuning, nyala api juga ada yang berwarna biru. Kaya’ pelangi ya..?
"Api adalah oksidasi cepat terhadap suatu material dalam proses pembakaran kimiawi, yang menghasilkan panas, cahaya, dan berbagai hasil reaksi kimia lainnya. Proses oksidasi yang lebih lambat seperti pengkaratan atau pencernaan tidak termasuk dalam definisi tersebut. Api berupa energi berintensitas yang bervariasi dan memiliki bentuk cahaya (dengan panjang gelombang juga di luar spektrum visual sehingga dapat tidak terlihat oleh mata manusia) dan panas yang juga dapat menimbulkan asap.
( sumber : wikipedia.org )
Yang diperlukan dalam proses penyalaan api adalah bahan bakar dan oksigen. Semakin banyak oksigen yang terbakar, maka pembakaran akan semakin sempurna. Hasil dari pembakaran sempurna tersebut adalah H2O ( air ) dan CO2 ( karbondioksida ). Demikian juga sebaliknya, jika ketersediaan oksigen untuk proses pembakaran berkurang, atau makin sedikit, maka pembakaran juga tidak sempurna dan akan menghasilkan CO ( karbonmonoksida ). Hal ini ditandai dengan terbentuknya asap atau jelaga. ( serius amat bacanya, hehehe....... )
So, apa yang menyebabkan nyala api berbeda – beda warnanya ?
Api merah/kuning
Bersuhu kurang dari 1000o C, api dengan nyala merah/kuning merupakan api yang “kurang panas”. Dan karena “kurang panas”, api dengan nyala merah/kuning sangat jarang digunakan dalam proses industri berat, seperti peleburan logam, dan sejenisnya.
Api biru
Api idola para ibu ( hehehe.....). bersuhu antara 1000 – 2000o C, api dengan nyala berwarna biru merupakan hasil pembakaran sempurna, dan lebih panas dari api dengan nyala merah/kuning. Api jenis ini yang biasanya paling sering kita lihat, terutama di dapur pada saat memasak dengan menggunakan kompor gas.
Selain itu, ada juga api yang berwarna putih, dan menurut penelitian, bahwa api berwarna putih merupakan api yang terpanas, dengan suhu di atas 2000o C. Dan api jenis ini yang paling sering digunakan di pabrik – pabrik / industri penghasil logam, seperti besi dan sejenisnya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar